Kamis, 16 Juni 2016

Wayang Ajen Bakal Tampilkan Kolaborasi Aneka Seni di Semarak Wisata Ramadhan 2016


Wayang Ajen kembali  unjuk gigi. Wayang yang selalu tampil kekinian, dalam balutan konsep modern ini akan tampil sebagai penutup sekaligus puncak acara Semarak Wisata Ramadhan 2016 di Pusat Dakwah Islam (PUSDAI), Kota Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (8/6) malam.


Wayang Ajen yang hadir di kegiatan ini atas dukungan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) ini akan tampil selepas Shalat Tarawih hingga dini hari.


Sebelum pertunjukan, Prof. Dr. H. Dadang Suganda, M.Hum. akan menyampaikan pengantar pertunjukan Wayang Ajen.


Dalam pertunjukannya Wayang Ajen akan bersinergi dengan berbagai unsur seni baik tradisi maupun modern yang saling melengkapi.
 
Kali ini Wayang Ajen akan tampil total dengan konsep panggung yang mengedepankan sentuhan teknologi modern, baik dalam bentuk penataan panggung dan artistik, penataan sound system dan tata cahaya yang sesuai kebutuhan panggung. Semua itu sengajan dilakukan guna menguatkan lakon dan karakter tokoh wayang serta cerita lakon secara keseluruhan.


Tak cukup sampai disitu, Wayang Ajen juga akam menyuguhkan permainan multimedia dengan menyajikan 3 layar besar di belakang panggung.


Penambahan unsur multimedia bukan sekadar dibilang sok modern, tapi untuk menambah semarak pertunjukkan, pun sebagai pembuktian berkelasnya Wayang Ajen sebagai sebuah pageleran wayang yang sudah tampil melanglang di 50 negara.


Dinamakan pertunjukan kolaborasi dalam kegiatan ini, karena Wayang Ajen bukan hanya menampilkan wayang pun suguhan sejumlah tarian antara lain Tari Komposisi Kayon Pesona Indonesia, Tari Religi ojang Berdzikir, dan Tari jaipongan inovatif mojang priangan serta Rampak Kendang.


Tak cukup cuma itu, Wayang Ajen kali ini juga akan berelaborasi dengan penampilan artis penyanyi pop Sunda Rita Tila, pelawak kondang tatar Sunda Ade Batak, dan Jenong Sasagon.


Ki Dalang Wawan Ajen, yang tercatat sebagai PNS di Kemenpar ini akan menyajikan lakon yang dikemas secara aktual dan mengangkat tema cerita tentang pentingnya sektor pariwisata untuk membangun tatanan dan kesejahteraan  daerah dan masyarakat.


“Saya juga akan menyoroti maraknya predator seksual,  kekerasan seksual yang terjadi baik terhadap anak-anak, wanita dan lainnya,” terangnya kepada Ronabudaya di Jakarta, Kamis (16/6).


Menurut pria kasep asal Ciamis ini, untuk menangkal kejahatan seksual, diperlukan penguatan diri melalui pendekatan agama, pendidikan serta keluarga.

 Kata Ki Dalang Wawan Ajen, tema tersebut akan dimunculkan dengan lugas dan penuh humor melalui tiap tokoh yang dihadirkan.


Nah, Anda penasaran seperti apa penampilan Ki Dalang Wawan Ajen bersama  Wayang Ajen yang berkolaborasi dengan berbagi unsur seni dan artis lainnya? Datang saja bersama keluarga, teman, dan kerabat ke PUSDAI di Jl. Diponogoro 63 Bandung, selepas Tarawih, Sabtu malam ini.


Naskah: adji kurniawan (kembaratropis@yahoo.com)
Foto: adji & dok wayang ajen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar